“Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh. Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan. Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang”
{1 Korintus 12: 4-6}
{1 Korintus 12: 4-6}
Lebah
adalah serangga yang menarik untuk dipelajari. Sebagian besar jenis
lebah hidup secara sosial dalam suatu kelompok yang disebut koloni.
Dalam sebuah koloni, mereka berbagi tugas sesuai dengan bentuk fisiknya
masing-masing.
Ada 3 kasta dalam sebuah koloni, yaitu: lebah ratu, lebah
betina (lebah pekerja), dan lebah jantan.
Setiap
kasta lebah mempunyai tugas yang unik. Lebah ratu hanya satu ekor dalam
setiap koloni, hanya dia yang bisa menghasilkan keturunan, karena
komposisi kromosomnya diploid. Badannya lebih besar karena sejak masih
berbentuk larva ia diberi makan loyal jelly yang kaya nutrisi. Tugas
utama ratu lebah adalah kawin dan bertelur. Lebah ratu yang aktif mampu
bertelur kira-kira 2.000 butir tiap hari, dan ia bisa hidup sampai 3
tahun.
Lebah
betina atau lebah pekerja bertugas mengumpulkan serbuk sari dan nectar.
Madu merupakan produk hasil pengolahan kedua bahan ini dalam tubuhnya
dan disimpan dalam sarang untuk makanan bagi larya dan pupa (anak-anak
lebah). Lebah jantan bertugas mengawini lebah ratu dan akan mati setelah
kawin. Lebah jantan merupakan lebah hasil perkawinan yang diberi makan
nektar dan madu biasa (bukan royal jelly).
Bro
dan Sis, kalau koloni lebah saja bisa hidup dengan tingkat harmoni yang
mengagumkan, tentunya manusia sebagai ‘mahkota ciptaan’ Tuhan bisa
melakukannya lebih baik lagi. Khususnya kita yang hidup dalam komunitas
orang percaya. Semua kita diberi karunia yang unik oleh Tuhan, karena
itu tidak perlu kita iri pada sesama kita.
(Dikutip dari Renungan Harian Nilai Kehidupan, JK, Mei-juni 2008)
No comments:
Post a Comment